Twilight movie+novel review

Semua orang juga sudah tau kalo film yang diadaptasi dari novel pasti lebih jelek dari novel itu sendiri. So, gue bela-belain baca novelnya dulu dan menahan diri selama beberapa bulan untuk ngga nonton filmnya. I was probably the last person who watched it, hehe...

Twilight adalah novel pertama yang gue baca dalam beberapa tahun ini. I can't even remember what was the last novel before Twilight. Oleh karena itu gue sempet depresi membaca deskripsi yang terlalu berlebihan, pakai bahasa Inggris pula (Patty bilang versi Indonya kayak puisi gombal! hahahaha). Gue butuh waktu beberapa minggu untuk menyelesaikan novel 500 halaman itu. Pas baca sich gue kadang2 suka senyum2 dan berbunga2 sendiri karena kegombalan si Edward dan Bella yang I love you you love me all the time........

Dan, setelah menghabiskan novelnya dengan agak terburu-buru, gue nontonlah itu filmnya. Dan bayangkan, gue yang cape baca deskripsi selama beberapa minggu, gue nonton cerita yang sama dengan durasi dua jam saja.

Pertama, let's talk about Edward Cullen. Memang sich dia ganteng, tapi dia mukanya kayak orang ga boker 2 bulan. Melotot dan pucat banget... hahaha pucat sich emang sesuai novelnya tapi I don't remember di novelnya dibilang dia suka melotot. Trus memang kalau dia lagi ga melotot tatapan dia bisa bikin hati meleleh sich... But gue ga suka cara dia ngomong terlalu serius banget gue bahkan sempet mo ngakak karena gue kira dia somewhat like Fitri Tropica. hahahaha.... Yang gue bingung, ini aja udah dibuat ngga segombal novelnya, kalo iya, bisa kejang2 beneran nich fansnya Robert Pattison...

Kedua, Bella. Somehow muka dia mengingatkan gue pada pemeran Hermione dan Cinta Laura. Hahahahahahahaha....... trus dia kurang mencintai Edward ato gimana... Ekspresi dia kalo ngeliat Edward kayak jijik gitu... Mungkin gue terlalu larut dalam imajinasi gue pada saat baca novelnya kali yah...

Trus menurut gue penyutradaraan ini film juga kurang bagus... Too many annoying slow motions, Carlisle-nya terlalu muda (bisa dimengerti benernya), trus ya ga sreg aja...

Overall, gue suka novelnya tapi ngga fanatik2 amat. Seri keduanya gue tunggu gue udah lunasin buku2 gue yang lain baru deh gue baca. Kalo filmnya sich, ya buat cuci mata aja... Selebihnya ga gitu enjoy.. hehe :)